Kabupaten Batanghari Terima STR CSIRT dari Badan Siber dan Sandi Negara

Kabupaten Batanghari mencatat sejarah di Provinsi Jambi, sebagai kabupaten yang pertama dalam penerapan Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

Reporter: Siti Pujiati | Editor: Doddi Irawan
Kabupaten Batanghari Terima STR CSIRT dari Badan Siber dan Sandi Negara
Wakil Bupati Batanghari, Bakhtiar, pada acara launching CSIRT, di Kota Depok, Rabu (26/6/2024) | dok kominfo

INFOBATANGHARI.COM - Pemerintah Kabupaten Batanghari ingin menjadi yang terdepan di Provinsi Jambi. Berbagai treatment dan upaya dilakukan untuk membuat Batanghari lebih maju, selaras dengan semangat slogan Batanghari Tangguh.

Setelah sebelumnya mengikuti asesmen Smart City, di Bali, hari ini, Rabu (26/6/2024) kembali Kabupaten Batanghari mencatat sejarah di Provinsi Jambi, sebagai kabupaten yang pertama dalam penerapan Computer Security Incident Response Team ( CSIRT).

Pengesahan atas penerapan tersebut ditandai dengan penyerahan Sertifikat Tanda Registrasi (STR) CSIRT oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), pada launching CSIRT yang dilaksanakan di aula BSSN, Kota Depok, Jawa Barat.

Penyerahan STR CSIRT dilakukan oleh Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian. Pemkab Batanghari adalah salah satu dari 14 kabupaten/kota di Indonesia yang menerimanya.

Baca Juga: Fadhil : Saya Berharap Tamatan SD Bisa Baca Tulis Huruf Alquran

Sertifikat STR CSIRT diberikan kepada Kota Pekanbaru, Kota Banjarmasin, Kota Gorontalo, Kota Makassar, Kota Lubuk Linggau, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Belitung, Kabupaten Jembrana, Kabupaten Barito Selatan, Kabupaten Boolang Mongondow, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Batanghari.

Wakil Bupati Batanghari, Bakhtiar mengatakan, era digitalisasi yang terus berkembang membawa tantangan baru, termasuk ancaman-ancaman dalam bentuk serangan siber yang semakin kompleks dan canggih.

“Atas petunjuk Pak Bupati, kami akan menerapkan CSIRT di Kabupaten Batanghari. Diharapkan dengan hadirnya CSIRT menjadi garda terdepan dalam menjaga stabilitas dan keamanan siber di Kabupaten Batanghari,” ungkap Bakhtiar. ***

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait

Berita Lainnya